Senin, 22 Desember 2025

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Banten, Tak Berpotensi Tsunami

Photo Author
- Selasa, 7 Februari 2023 | 08:33 WIB
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Banten, Tak Berpotensi Tsunami/BMKG
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Banten, Tak Berpotensi Tsunami/BMKG

Gempa Magnitudo 5,2 mengguncang wilayah selatan Lebak, Banten, Selasa (7/2). Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berlokasi di laut pada jarak 65 km Barat Daya Bayah, Banten pada kedalaman 41 km.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa megnitudo 5,2 ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust)," kata Daryono dalam keterangannya.

Adapun gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Bayah, Banjarsari, dan Tamanjaya dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), daerah Serang, Pandenglang, Panggarangan, Malingping, Ciptagetar, Cikeusik, Labuan, Tangerang, Panimbang dan Cinangka dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Tangerang Selatan, Bogor, Sukabumi, Tangerang, Cianjur dan Bandung Barat dengan skala intensitas II-III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah.

Kemudian, terasa getaran seakan akan truk berlalu ), daerah Jakarta, Depok, Cibubur dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ).

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami," katanya.

Hingga pukul 08.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.*

Email: [email protected]


Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Editor: Ale Luna

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X