Desa ini dikenal sebagai sentra kerajinan gerabah tradisional. Di sini, bisa belajar membuat gerabah sederhana atau membeli oleh-oleh unik hasil karya warga lokal.
Kembali ke hotel dan makan malam santai di restoran lokal:
Pilih tempat makan dengan sajian lokal atau coba makanan ringan seperti sate rembiga dan es kelapa muda.
Hari 3 – Menikmati Pagi, Oleh-Oleh, dan Pulang
Baca Juga: Siap Tajamkan Lini Serang Setan Merah, Matheus Cunha Resmi Gabung Manchester United
Pagi santai di hotel atau jalan kaki di pantai:
Hari terakhir sebaiknya diisi dengan aktivitas ringan. Bisa duduk di tepi kolam, jalan santai ke pantai, atau sarapan sambil menikmati pemandangan.
Berbelanja oleh-oleh di Mataram atau Cakranegara:
Dalam perjalanan menuju bandara, sempatkan mampir ke pusat oleh-oleh untuk membeli kain tenun, kopi khas Lombok, atau kerajinan tangan lainnya.
Menuju Bandara Internasional Lombok:
Usahakan tiba di bandara minimal 2 jam sebelum jadwal penerbangan. Jika ada waktu lebih, bisa makan siang dulu di restoran sekitar kota.
Baca Juga: Eksplorasi Seru di Pantai Nguyahan, Wisata Lengkap dengan Harga Ramah di Kantong
Catatan Tambahan:
Itinerary ini fokus pada liburan santai tanpa jadwal padat.
Cocok untuk traveler yang ingin healing dan menjauh dari keramaian.
Artikel Terkait
7 Destinasi Wisata Air Terbaik di Indonesia untuk Penggemar Olahraga Air
Itinerary 3 Hari 2 Malam di Bali untuk Pemula, Ini Sederet Tempat Wisata Ikonik yang Tidak Boleh Dilewatkan
7 Tempat Wisata Dekat Jakarta yang Cocok Buat One Day Trip Seru dan Hemat Waktu
Tips Booking Penginapan Murah Tapi Nyaman Saat Liburan ke Tempat Wisata Favorit
Eksplorasi Seru di Pantai Nguyahan, Wisata Lengkap dengan Harga Ramah di Kantong