Senin, 22 Desember 2025

4 Wisata Sejarah di Yogyakarta: Jelajahi Candi, Keraton, dan Jejak Masa Lalu yang Memikat

Photo Author
- Selasa, 22 April 2025 | 15:00 WIB
Ilustrasi. Wisata sejarah Yogyakarta menawarkan pengalaman menjelajah candi, keraton, hingga museum yang sarat nilai budaya. (Foto: Pexels)
Ilustrasi. Wisata sejarah Yogyakarta menawarkan pengalaman menjelajah candi, keraton, hingga museum yang sarat nilai budaya. (Foto: Pexels)

Di dalam kompleks keraton, pengunjung bisa menyaksikan koleksi benda-benda pusaka, gamelan, lukisan, dan dokumentasi sejarah kerajaan.

Tak jarang wisatawan beruntung bisa menyaksikan upacara adat atau pertunjukan tari tradisional di pendopo keraton.

Dengan arsitektur khas dan suasana sakral, keraton ini menghadirkan pengalaman menyeluruh tentang kehidupan kerajaan Jawa.

3. Taman Sari, Keindahan Istana Air yang Menyimpan Misteri

Taman Sari dulunya merupakan tempat pemandian bagi keluarga kerajaan sekaligus tempat meditasi dan perlindungan.

Bangunan ini memiliki lorong-lorong bawah tanah, kolam pemandian, dan menara yang masih berdiri kokoh hingga sekarang.

Meski sebagian besar bangunan telah menjadi reruntuhan, aura mistis dan keindahannya tetap memikat banyak pengunjung.

Lokasinya yang dekat dengan keraton memudahkan wisatawan untuk menjelajah dua situs sejarah sekaligus dalam satu hari.

Baca Juga: Forest Hentikan Tren Negatif, Kalahkan Spurs 2-1 dan Naik ke Posisi Ketiga

4. Museum Sonobudoyo, Jendela Pengetahuan Sejarah Jawa

Museum Sonobudoyo adalah destinasi edukatif yang memperkaya pengalaman wisata sejarah di Yogyakarta.

Museum ini menyimpan ribuan koleksi artefak budaya, mulai dari keris, wayang kulit, topeng, hingga manuskrip kuno.

Dengan penataan yang apik dan informasi yang lengkap, museum ini sangat cocok bagi pelajar maupun pencinta sejarah.

Suasana klasik dan lokasi strategisnya menambah daya tarik museum ini sebagai bagian dari jejak masa lalu Yogyakarta.

Wisata sejarah di Yogyakarta menghadirkan pengalaman berbeda yang tidak hanya menghibur tetapi juga mendidik.

Dari candi hingga keraton, setiap sudutnya mengajak untuk lebih mengenal akar budaya dan sejarah bangsa Indonesia.*** (LL) 

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X