2. Menambah Stabilitas Kendaraan
Dengan power steering, kendaraan menjadi lebih stabil saat bermanuver, seperti berbelok tajam atau melewati jalan bergelombang.
3. Mengurangi Kelelahan Pengemudi
Karena kemudi menjadi lebih ringan, pengemudi tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga, sehingga perjalanan jauh menjadi lebih nyaman.
4. Meningkatkan Keamanan
Sistem power steering modern dilengkapi fitur keselamatan tambahan seperti kontrol elektronik untuk mencegah slip atau oversteer, sehingga pengemudi merasa lebih aman.
Baca Juga: Lima Santri Jadi Korban, Dua Guru Ponpes Ad-Diniyah di Jakarta Timur Jadi Tersangka Kasus Pelecehan
Cara Kerja Power Steering
Terdapat tiga jenis utama power steering yang umum digunakan, yaitu:
1. Power Steering Hidrolik (HPS)
Sistem ini menggunakan cairan bertekanan yang dipompa oleh mesin untuk membantu meringankan putaran kemudi.
Tekanan ini disesuaikan berdasarkan kecepatan kendaraan agar kemudi tidak terlalu ringan pada kecepatan tinggi.
2. Power Steering Elektrik (EPS)
Menggunakan motor listrik, EPS memberikan tenaga tambahan hanya saat diperlukan, sehingga lebih efisien dalam penggunaan energi.
EPS juga sering terintegrasi dengan fitur keselamatan modern seperti Lane Keeping Assist.