ESENSI.TV, OTOMOTIF - Beli motor bekas bisa jadi solusi hemat untuk punya kendaraan pribadi, tapi kalau asal pilih bisa berujung penyesalan.
Banyak kasus pembeli tertipu karena tergiur harga murah, tapi ternyata motornya bermasalah atau dokumennya tidak jelas.
Padahal, jika tahu langkah-langkahnya, beli motor bekas bisa jadi pilihan cerdas dan jauh lebih ekonomis dari motor baru.
Penting bagi calon pembeli untuk teliti sejak awal, mulai dari kondisi mesin, legalitas surat, hingga rekam jejak kendaraan.
Kesalahan kecil saat transaksi bisa membuat pembeli harus keluar uang lebih besar untuk servis atau urus surat-surat.
Berikut adalah tips beli motor bekas yang aman dan tidak ketipu, cocok untuk pemula maupun yang ingin ganti kendaraan.
Baca Juga: Strategi Belanja Online Cerdas ala Gen Z, Anti Kalap Promo, Dompet Tetap Aman
Tips Beli Motor Bekas yang Aman dan Tidak Ketipu
1. Cek Kondisi Fisik Motor Secara Menyeluruh
Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah memeriksa kondisi fisik motor secara detail, dari bodi hingga kaki-kaki.
Lihat apakah ada bekas benturan, goresan parah, karat di rangka, atau retakan di bodi yang menandakan pernah jatuh keras.
Perhatikan juga kondisi ban, rem, suspensi, dan baut-baut, karena motor yang terawat pasti rapi dan tidak banyak kejanggalan.
Kalau memungkinkan, bawa teman yang paham otomotif atau montir kepercayaan untuk bantu evaluasi kondisi unit.
Motor yang terlihat mulus belum tentu sehat secara mesin, jadi jangan cuma tergiur penampilan luar saja.