Memasuki babak kedua, Jerman tidak lagi bermain seagresif sebelumnya, tetapi mereka tetap mengontrol permainan sepenuhnya. Rotasi pemain justru membawa energi baru.
Ridle Baku menambah gol kelima lewat kerja sama cepat di sisi kanan.
Momen paling spesial terjadi saat Assan Ouedraogo, pemain berusia 19 tahun, mencetak gol keenam pada laga debutnya.
Gol tersebut membuat Ouedraogo langsung masuk buku sejarah sebagai pencetak gol termuda untuk Jerman pada laga debut.
Sebuah momen magis yang semakin melengkapi kemenangan telak tim.
Komentar Pelatih dan Pemain
Pelatih Julian Nagelsmann terlihat sangat puas dengan penampilan timnya. Ia menyebut performa tersebut sebagai contoh sempurna bagaimana Jerman harus bermain.
“Kami bermain sangat baik hari ini. Disiplin, penuh energi, dan semua pemain bekerja keras. Saya bangga dengan tim ini,” ujar Nagelsmann.
Sementara itu, Woltemade mengatakan bahwa seluruh tim merasa percaya diri sejak awal dan tampil sangat kompak, baik saat menyerang maupun bertahan.
Dengan kemenangan besar ini, Jerman menutup kualifikasi sebagai juara Grup A dengan 15 poin.
Baca Juga: Fenomena Paylater di Kalangan Gen Z, Praktis, Tapi Penuh Risiko Finansial
Slovakia di peringkat dua harus menjalani playoff untuk memperebutkan tiket tersisa.
Bagi Jerman, hasil ini menandai langkah penting dalam upaya mengembalikan kejayaan mereka.***(LL)
Artikel Terkait
Cedera Pangkal Paha, Lamine Yamal Dicoret dari Skuad Timnas Spanyol
Demi Bawa Portugal ke Piala Dunia 2026, Ronaldo Siap Hadapi Cemoohan Dublin
Daftar Tim yang Telah Mengamankan Tiket ke Piala Dunia 2026
Hanya Mampu Imbang Kontra Belarus, Denmark Dipaksa Bertarung Mati Matian Lawan Skotlandia
Inggris Melaju Sempurna ke Piala Dunia Tanpa Kekalahan, Kini Saatnya Hadapi Lawan Sesungguhnya