ESENSI.TV, NTT - Upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata hingga ke pelosok Indonesia terus menjadi perhatian DPR RI.
Salah satu wilayah yang kini disorot adalah Nusa Tenggara Timur (NTT), khususnya Labuan Bajo yang dikenal sebagai destinasi wisata prioritas.
Dalam kunjungan spesifik ke daerah tersebut, Ketua Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun, menegaskan pentingnya kebijakan makroprudensial yang dijalankan oleh Bank Indonesia (BI) sebagai salah satu pilar utama dalam menjaga stabilitas sistem keuangan dan mendukung pembangunan daerah.
Baca Juga: Terbukti Berkhasiat, 5 Tanaman Herbal Ini Mampu Lindungi Paru Paru dari Polusi
“Kebijakan makroprudensial yang tepat akan menciptakan lingkungan ekonomi yang stabil dan kondusif, yang pada akhirnya akan menarik lebih banyak investasi serta mendorong pertumbuhan sektor riil, termasuk UMKM di daerah,” ujar Misbakhun saat memimpin Tim Kunjungan Spesifik Komisi XI ke Kantor Perwakilan Bank Indonesia Labuan Bajo, Manggarai Barat, dikutip pada Minggu, 18 Mei 2025.
Dalam kunjungan tersebut, Komisi XI fokus menggali informasi tentang implementasi kebijakan makroprudensial BI dan dampaknya terhadap perkembangan ekonomi lokal di NTT.
Misbakhun juga mengacu pada hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 18–19 Februari 2025 yang menegaskan komitmen BI untuk terus memperkuat koordinasi kebijakan dengan pemerintah dalam menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang selaras dengan program Asta Cita Pemerintah.
“Oleh karena itu, dalam kunjungan ini kami ingin memperdalam pemahaman terkait pelaksanaan Kebijakan Likuiditas Makroprudensial oleh BI dan dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi NTT, khususnya di Labuan Bajo,” jelas politisi Fraksi Partai Golkar itu.
Selain itu, Misbakhun menyoroti pentingnya sinergi antara BI dengan pihak eksternal, termasuk lembaga keuangan daerah, pemerintah daerah, serta pelaku usaha lokal.
Koordinasi lintas sektor ini, menurutnya, menjadi kunci agar kebijakan yang diambil benar-benar berdampak langsung pada masyarakat.
Baca Juga: Ragunan Butuh Sentuhan Baru, Judistira Hermawan: Warga Antusias, Saatnya Kita Benahi
Komisi XI DPR RI akan menjadikan temuan dari kunjungan ini sebagai bahan masukan dalam rapat kerja bersama mitra kerja di DPR RI.
Misbakhun berharap agar kebijakan makroprudensial tidak hanya menjaga stabilitas sistem keuangan nasional, tetapi juga mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi di daerah.***(LL)