ESENSI.TV, NASIONAL - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Republik Indonesia, Dr. Bima Arya Sugiarto, baru-baru ini melakukan peninjauan perdana terhadap pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Bosowa Bina Insani, Kota Bogor, Jawa Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Bima Arya mengidentifikasi beberapa catatan penting terkait pelaksanaan program yang bertujuan meningkatkan asupan gizi bagi siswa-siswi di sekolah-sekolah Indonesia.
Bima Arya menyampaikan beberapa masukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan MBG.
Salah satunya adalah terkait dengan penyajian daging ayam yang dirasa masih sulit dikonsumsi oleh anak-anak, khususnya siswa taman kanak-kanak (TK).
Baca Juga: Panduan Praktis Mengemudi Mobil Manual, Dari Dasar hingga Teknik di Jalan Menanjak dan Menurun
“Kami menemukan bahwa beberapa anak kesulitan memotong ayam. Ke depannya, kami akan menyarankan agar sajian daging disajikan dalam bentuk fillet atau potongan yang lebih mudah dikonsumsi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bima Arya menekankan bahwa tujuan dari Program MBG tidak hanya sekadar meningkatkan gizi anak-anak sekolah, tetapi juga untuk membangun solidaritas melalui kegiatan makan bersama.
"Selain memperbaiki gizi anak-anak, program ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan sosial di antara mereka," tambahnya.
Salah satu aspek penting yang juga disoroti adalah kontribusi program terhadap perekonomian daerah.
Baca Juga: Nottingham Forest Tampil Gemilang, Taklukkan Wolves 3-0 dan Samai Poin Arsenal
Bima Arya menegaskan bahwa MBG berpotensi untuk meningkatkan ekonomi lokal melalui pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menjadi pemasok makanan di setiap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
"Perekonomian daerah akan ikut berkembang, karena semua vendor makanan adalah UMKM lokal, yang tentunya akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut," jelasnya.
Sekolah Bosowa Bina Insani merupakan salah satu dari dua SPPG di Kota Bogor, yang melayani 10 sekolah dengan total 2.983 siswa.
SPPG lainnya, yaitu SPPG Tanahsareal, melayani 15 sekolah dengan 3.018 siswa.
Artikel Terkait
REPNAS Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Berdampak Positif Bagi Masyarakat
Gandeng Platform Digital, Kemkomdigi Siap Sukseskan Program Makan Bergizi GratisĀ
Prabowo Tepati Janji Makan Bergizi Gratis Mulai Dinikmati di 26 Provinsi Hari Ini
Senyum Lebar Siswa SD di Boyolali Nikmati Makan Bergizi Gratis: Bisa Hemat Uang
Orang Tua Sambut Gembira Makan Bergizi Gratis di Sekolah