Senin, 22 Desember 2025

37 Orang Meninggal Dampak Banjir Lahar Dingin Sumbar, Ini Rinciannya

Photo Author
- Senin, 13 Mei 2024 | 00:44 WIB
Kondisi permukiman warga dan sarana publik pascabanjir bandang yang menerjang Kabupaten Agam, Sabtu (11/5) malam. (Foto: BPBD Kabupaten Agam)
Kondisi permukiman warga dan sarana publik pascabanjir bandang yang menerjang Kabupaten Agam, Sabtu (11/5) malam. (Foto: BPBD Kabupaten Agam)

KABAR duka dari kaki Gunung Marapi Sumatera Barat. Bencana banjir lahar dingin menyebabkan 37 orang meninggal dunia. Selain itu, dilaporkan 17 orang masih dalam pencarian.

Kepala SAR Padang, Abdul Malik mengatakan, banjir lahar dingin yang membawa material bebatuan besar dan pepohonan itu terjadi pada Sabtu (11/5/2024) malam. Saat itu hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Menurut dia, data sementara menyebutkan jumlah korban meninggal 37 orang. Rinciannya, 19 korban meninggal di Kabupaten Agam, 9 orang di Tanah Datar, 7 Padang Pariaman dan 2 Kota Padang Panjang.

Dia mengatakan, dari 37 korban meninggal dunia sebagian besar sudah teridentifikasi. "35 sudah teridentifikasi, dua lainnya belum," ujarnya dikutip dari Liputan6, Minggu (12/5/2024).

Abdul Malik mengatakan, korban meninggal dunia dievakuasi ke sejumlah rumah sakit seperti RS Ahmad Mochtar Bukittinggi, RSUD Batusangkar, RS Bhayangkara Padang, kemudian juga sudah ada jenazah yang dijemput oleh keluarga.

Sementara untuk korban yang masih dinyatakan hilang data sementara sebanyak 17 orang. Dari jumlah itu, 14 orang di Kabupaten Tanah Datar dan tiga lainnya di Kabupaten Agam. "Ini data sementara, tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap warga yang dilaporkan hilang," jelasnya.

Tim gabungan masih terus berupaya melakukan penanganan darurat, pendataan serta pertolongan untuk warga terdampak banjir lahar dingin.

Pihaknya mengimbau masyarakat Kabupaten Tanah Datar yang bermukim di sekitar bantaran sungai yang berhulu ke Gunung Marapi agar selalu waspada akan potensi risiko bahaya bencana susulan.

Editor: Nazarudin

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X