Lebaran 2025 Makin Lancar: Tol Jakarta-Cikampek Selatan Siap Pecah Kemacetan Arus Mudik dan Balik

ESENSI.TV, JAKARTA - Menjelang arus mudik dan balik Lebaran 2025, persiapan infrastruktur jalan terus dikebut demi memastikan kelancaran perjalanan para pemudik. 

Salah satu terobosan besar yang siap dioperasikan adalah Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Selatan. 

Jalur fungsional sepanjang 30 km ini diharapkan mampu menjadi solusi pemecah kemacetan di jalur utama Tol Jakarta-Cikampek yang selama ini kerap padat saat musim mudik dan arus balik.

Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum., didampingi Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Aris, meninjau langsung kesiapan jalur ini. 

Baca Juga: Liburan Unik di Ragentar: Glamping Mewah dan Petualangan Seru di Tengah Keindahan Umbul Sidomukti

Ia memastikan bahwa Jakarta-Cikampek Selatan siap digunakan untuk memperlancar arus mudik dan balik tahun ini.

"Hari ini kami melakukan pengecekan langsung jalur tol fungsional. Nantinya, pemudik dari arah Bandung tidak lagi harus keluar di jalur utama Jakarta-Cikampek. Mereka bisa langsung melanjutkan perjalanan melalui jalur fungsional ini hingga ke Cibatu sejauh 30 km," ujar Irjen Pol. Agus.

Dengan dioperasikannya jalur ini, beban lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek diharapkan berkurang signifikan. 

“Kami berharap, dengan adanya jalur fungsional ini, kepadatan yang biasa terjadi di Japek bisa diurai. Kami juga memeriksa titik-titik exit tol dari KM 76 hingga Cibatu, memastikan semuanya siap digunakan,” tambahnya.

Baca Juga: Peluang Kerja di Pusri: Dibuka Rekrutmen Junior Operator Ammonia/Urea, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Kakorlantas juga meninjau jalur arteri yang terhubung ke KM 34 dan KM 37. Jalur ini akan menjadi akses keluar menuju Gerbang Tol Cibatu, yang diharapkan menjadi titik pemecah arus balik.

"Kami memastikan jalur ini bisa berfungsi maksimal saat arus balik nanti. Di gate tol Cibatu KM 34, tersedia delapan gate tol yang siap mengurai kepadatan kendaraan,” jelas Irjen Pol. Agus. 

Ia juga menambahkan, pemudik yang kembali ke Jakarta disarankan memanfaatkan gerbang tol ini karena lebih luas dan lancar.

“Dengan adanya delapan gate tol, kami harap pemudik bisa lebih nyaman dan perjalanan lebih cepat. Ini jadi solusi agar kemacetan di titik-titik krusial bisa berkurang," tambahnya.