ESENSI.TV, MALUKU - Di timur Indonesia, tersembunyi sebuah permata wisata yang jarang terekspos media, namun pesonanya tak kalah dari destinasi terkenal seperti Raja Ampat.
Inilah Kepulauan Kei di Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, surga bagi mereka yang ingin menikmati liburan dengan ritme santai atau slow travel.
Di sini, waktu seolah berjalan lebih lambat, memberi kesempatan bagi wisatawan untuk menikmati keindahan alam dan budaya tanpa terburu-buru.
Pesona Pantai dan Laut yang Memukau
Kepulauan Kei didominasi oleh dataran rendah dan pesisir yang membentang dengan pantai berpasir putih lembut nan luas.
Air lautnya bahkan menampilkan gradasi warna biru dan hijau yang memukau, terutama bila dilihat dari udara. Bayangkan bangun di homestay tepi pantai, disambut pemandangan ini di pagi hari.
Rasanya, momen itu cukup untuk membuat Anda lupa pada hiruk-pikuk kota besar.
Baca Juga: Menggugat Ketidakadilan, Cara Gen Z Menuntut Perubahan Nyata
Kehidupan di Kota Tual, kota terbesar di Kepulauan Kei, juga berjalan santai. Banyak penduduk bekerja sebagai nelayan atau pedagang, dan suasana kota pun jauh dari kesibukan metropolitan.
Di sini, 'healing' bisa sesederhana membuka pintu rumah dan langsung disambut hamparan pantai berpasir putih dengan laut biru memanjakan mata.
Pulau-Pulau yang Membentuk Kepulauan Kei
Kepulauan Kei terdiri dari tiga pulau utama: Kei Besar, Kei Kecil, dan Kei Dullah.
Mayoritas destinasi wisata berada di Pulau Kei Kecil, terutama pantai-pantai cantik yang siap memanjakan wisatawan. Beberapa pantai yang wajib dikunjungi antara lain:
Pantai Ohoidertawun