ESENSI.TV, AMERIKA - Chelsea sukses mengukir sejarah di ajang Piala Dunia Antarklub setelah mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 3-0 dalam pertandingan final yang digelar di Stadion MetLife, New Jersey, Minggu (waktu setempat).
Tidak hanya mencetak dua gol, Cole Palmer juga menjadi motor utama kemenangan Chelsea lewat satu assist cerdas yang ia berikan kepada Joao Pedro.
Di saat PSG datang sebagai unggulan, Chelsea justru tampil lebih siap secara taktik dan mental.
Laga ini menyuguhkan kejutan sejak menit awal. PSG, yang menjadi favorit juara setelah menorehkan musim cemerlang di Eropa, tak berkutik menghadapi tekanan intens dari Chelsea.
Baca Juga: The Forest Cisarua, Tempat Liburan Seru dengan Sensasi Glamping Nyaman di Tengah Alam Puncak
Sebaliknya, tim asal London ini datang dengan status juara Liga Konferensi Eropa dan performa stabil di Liga Inggris, namun justru menunjukkan dominasi mutlak sejak peluit pertama dibunyikan.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengakui bahwa dirinya memperkirakan laga akan berjalan seperti permainan catur melawan Luis Enrique.
Namun yang terjadi di lapangan adalah sebaliknya, strategi Maresca berjalan nyaris sempurna, membuat PSG tak mampu mengembangkan permainan mereka.
Gol pertama Chelsea tercipta pada menit ke-22 melalui kerja sama apik Malo Gusto dan Palmer.
Berawal dari kesalahan bek PSG Nuno Mendes, Gusto mengirimkan umpan kepada Palmer yang berdiri bebas di tengah kotak penalti.
Tanpa ragu, Palmer melepaskan tembakan keras ke sisi kiri gawang untuk membuka keunggulan Chelsea.
Baca Juga: 5 Buah Lokal yang Aman untuk Penderita Gula Darah Tinggi dan Kaya Nutrisi
Tidak butuh waktu lama bagi Palmer untuk menggandakan keunggulan. Pada menit ke-30, ia menerima umpan terobosan tajam dari Levi Colwill, lalu menggiring bola melewati bek PSG dan menyelesaikannya dengan tembakan ke pojok bawah gawang.
Gol ini memperlihatkan kualitas teknis dan ketenangannya di dalam kotak penalti.