Baca Juga: Tingkatkan Pemberantasan Kemiskinan, Gus Ipul Dorong Graduasi KPM dan Optimalisasi DTSEN
Kekalahan dari Xu Wen Jing dengan skor 12-21, 13-21 diakui Putri karena ketegangan yang membuatnya sulit keluar dari pola permainan lawan.
Ia meminta maaf kepada tim dan berharap bisa tampil lebih baik di kesempatan berikutnya.
Kemenangan Indonesia akhirnya dipastikan oleh pasangan ganda putra, Muhammad Shohibul Fikri dan Daniel Marthin, yang mengatasi Chen Xu Jun dan Huang Di dengan skor meyakinkan 21-15, 21-9.
Shohibul Fikri mengungkapkan rasa syukurnya atas gelar ini, terutama karena dukungan tim dan pengalaman mereka di ajang beregu sebelumnya yang membantu menghadapi tekanan.
Baca Juga: PT United Tractors Tbk Buka Lowongan Kerja 2025 untuk 11 Posisi, Cek Persyaratannya!
Daniel Marthin menambahkan bahwa persiapan matang dan fokus pada permainan sendiri menjadi kunci keberhasilan mereka di laga final.
Bagi keduanya, gelar ini menjadi motivasi untuk meraih lebih banyak prestasi, khususnya di sektor individu yang belum pernah mereka capai.
Dengan semangat dan dedikasi tinggi, tim bulu tangkis Indonesia membuktikan bahwa regenerasi atlet berjalan dengan baik dan siap bersaing di level tertinggi.
Gelar juara ini bukan hanya kebanggaan, tetapi juga harapan akan masa depan gemilang bagi bulu tangkis Indonesia.***(LL)
Artikel Terkait
Real Madrid Tumbangkan Man City di Etihad, Menang 3-2 Lewat Gol Telat Bellingham
Everton Paksa Liverpool Berbagi Poin, Tarkowski Jadi Pahlawan di Menit Ke-98
Indonesia Tumbangkan Malaysia 3-2, Amankan Juara Grup B di Badminton Asia Mixed Team Championships 2025
Brighton Bungkam Chelsea 3-0, The Seagulls Naik ke Peringkat Delapan
Tottenham Kalahkan Manchester United 1-0, Catatkan Kemenangan Ganda Bersejarah di Liga Primer