Senin, 22 Desember 2025

Pembayaran Hak Warga Terdampak Tol Layang Cakung Tertunda, Begini Tanggapan Bina Marga

Photo Author
- Rabu, 22 Mei 2024 | 09:00 WIB
Penampakan beberapa rumah warga terdampak jalan tol fly over Pulogebang-Kelapa Gading, yang belum mendapatkan pembayaran ganti untung dari Bina Marga/IST
Penampakan beberapa rumah warga terdampak jalan tol fly over Pulogebang-Kelapa Gading, yang belum mendapatkan pembayaran ganti untung dari Bina Marga/IST

Bina Marga Jakarta memastikan pembayaran lahan warga Cakung selesai dalam satu bulan. Langkah ini diambil untuk mempercepat proyek infrastruktur yang mendesak. Proyek ini melibatkan pembangunan jalan utama yang penting bagi mobilitas warga.

"Bina Marga Jakarta berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini dengan cepat dan adil," ujar Kepala Dinas Bina Marga Jakarta, Heru Suwondo, di Jakarta, Selasa (21/05/2024).

Lahan warga di Cakung terkena pelebaran jalan bagi proyek jalan tol fly over yang berada di atas Jalan Raya Bekasi, Cakung, Jakarta Timur. Pelebaran jalan yang berada di area tersebut ditujukan sebagai jalan pendukung atau bantalan jalan tol tersebut.

"Bina Marga akan memproses penyelesaian lahan warga dengan profesional," jelas Heru.

Sebelumnya, proses pembebasan lahan sering mengalami hambatan. Banyak warga yang merasa khawatir tentang pembayaran yang tertunda. Hingga saat ini, masih ada beberapa lahan warga terdampak proyek tersebut, namun warga pemilik belum mendapatkan ganti untung lahannya.

Pembayaran yang Terverifikasi


Sekretaris Dinas Bina Marga Jakarta Eko Kardiyanto menjelaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan pemerintah daerah dan pihak terkait.

Artinya, kata dia, Bina Marga mengidentifikasi dan memverifikasi kepemilikan lahan secara menyeluruh.

"Proses ini memastikan bahwa pembayaran dilakukan kepada pemilik lahan yang sah," kata Eko.

Setelah verifikasi, lanjutnya, Bina Marga segera memproses pembayaran kepada warga, menggunakan sistem pembayaran yang transparan dan efisien.

"Pembayaran dilakukan langsung ke rekening warga untuk menghindari keterlambatan. Dan sebelumnya, Bina Marga juga memberikan sosialisasi kepada warga mengenai proses pembayaran untuk memastikan warga memahami tahapan yang harus dilalui. Informasi ini membantu mengurangi kebingungan dan kekhawatiran di kalangan warga," terang Eko lagi.

Komitmen Bina Marga


Eko mengatakan, komitmen Bina Marga untuk menyelesaikan pembayaran dalam satu bulan mendapat respons positif. Warga merasa lebih tenang dan mendukung proyek infrastruktur yang akan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Penyelesaian cepat ini juga menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menangani masalah pembebasan lahan.

Sebagaimana diketahui, proyek jalan tol fly over di Cakung yang telah beroperasi, masih menyisakan pembayaran ganti untung lahan warga terdampak. Ada beberapa warga yang lahannya terdampak proyek tersebut, namun hingga kini belum mendapatkan kompensasi.

Harus diakui bahwa proyek jalan tol fly over tersebut telah mengurangi kemacetan dan meningkatkan aksesibilitas di daerah tersebut. Proyek ini juga memberikan manfaat ekonomis jangka panjang bagi warga sekitar. Namun, wilayah pendukung atau bantalan proyek tersebut, juga mutlak mendapat perhatian Bina Marga terkait penyelesaian pembayaran hak warga.

Eko mengatakan, Bina Marga Jakarta terus bekerja keras untuk memastikan setiap tahap proyek berjalan lancar. Penyelesaian pembayaran lahan ini, katanya, adalah langkah penting menuju keberhasilan proyek infrastruktur yang berkelanjutan.

"Dengan komitmen dan kerja sama, Bina Marga optimis dapat menyelesaikan proyek ini tepat waktu. Pembayaran selesai dalam satu bulan, setelah seluruh dokumen diterima dengan lengkap," tandas Eko.

Editor: Raja H. Napitupulu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X