ESENSI.TV, OLAHRAGA - Tottenham Hotspur kembali menunjukkan taringnya di Liga Primer Inggris setelah berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Manchester United di hadapan pendukungnya sendiri.
Kemenangan ini menjadi catatan penting bagi Spurs karena untuk pertama kalinya mereka mampu mengalahkan Setan Merah dua kali dalam satu musim kompetisi Liga Primer.
Hasil positif ini melanjutkan tren kemenangan Tottenham setelah sebelumnya menundukkan Brentford dua minggu lalu, sekaligus mengakhiri periode sulit tanpa kemenangan dalam tujuh pertandingan.
James Maddison menjadi pahlawan dalam laga ini dengan mencetak gol tunggal pada menit ke-13, memanfaatkan bola muntah hasil tepisan Andre Onana atas tembakan Lucas Bergvall.
Baca Juga: Gen Z Wajib Tahu! 10 Cara Ampuh Mendapatkan Promosi Jabatan di Organisasi
Manchester United sebenarnya memiliki sejumlah peluang emas, terutama melalui Alejandro Garnacho yang gagal memanfaatkan umpan matang dari Bruno Fernandes.
Sepanjang pertandingan, United terus menekan dan menciptakan peluang, namun solidnya pertahanan Spurs dan ketangguhan kiper Guglielmo Vicario membuat mereka harus pulang dengan tangan hampa.
Sejak awal pertandingan, United langsung memberikan ancaman melalui Rasmus Hojlund yang tendangannya ditepis Vicario.
Garnacho juga sempat menguji kemampuan kiper Italia tersebut dengan tendangan melengkung yang berhasil dimentahkan.
Baca Juga: Tiga Pelaku Baru Kasus Pembakaran Peternakan Ayam di Banten Ditangkap, Peran Mereka Terungkap
Namun, kesalahan Onana yang menepis tendangan Bergvall ke arah Maddison dimanfaatkan dengan baik oleh gelandang Inggris tersebut untuk membawa Spurs unggul.
Di babak kedua, Garnacho menjadi motor serangan United dengan beberapa peluang yang nyaris membuahkan hasil, termasuk tendangan dari sudut sempit dan tembakan ke tiang dekat yang berhasil ditepis Vicario.
Joshua Zirkzee juga hampir menambah keunggulan Spurs, namun sundulannya melebar tipis.
Upaya United menyamakan kedudukan pun digagalkan oleh pertahanan solid Spurs, termasuk blok krusial dari Djed Spence atas tembakan Hojlund.