ESENSI.TV, INGGRIS - Crystal Palace membuat sejarah baru dengan meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas Aston Villa di semifinal Piala FA.
Bermain di hadapan lebih dari 82.000 penonton di Stadion Wembley, tim asuhan Oliver Glasner menunjukkan performa luar biasa yang membawa mereka hanya tinggal satu langkah lagi untuk mengangkat trofi besar pertama dalam perjalanan panjang klub selama 120 tahun.
Pertandingan dimulai dengan atmosfer penuh semangat, di mana Palace tampil penuh percaya diri sejak awal.
Baca Juga: Heboh Isu Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo dan Tiga Tokoh Lain Dilaporkan ke Polisi
Eberechi Eze membuka keunggulan di babak pertama dengan gol indah dari luar kotak penalti, memanfaatkan pergerakan cerdas dari Ismaila Sarr.
Gol ini menjadi suntikan moral besar bagi Palace, yang terus mendominasi jalannya pertandingan.
Memasuki babak kedua, tekanan Palace semakin menjadi. Mereka mendapatkan hadiah penalti setelah Eze dijatuhkan, namun Jean-Philippe Mateta gagal menuntaskan peluang emas tersebut setelah tendangannya membentur tiang.
Meski begitu, kegagalan itu tak membuat Palace mengendur. Tak lama kemudian, Adam Wharton memanfaatkan kesalahan Youri Tielemans dan memberikan bola kepada Sarr, yang kemudian menyelesaikannya dengan tenang ke sudut bawah gawang.
Baca Juga: 6 Tips Bisnis Rumahan ala Gen Z! Modal Kecil, Untung Besar, dan Bisa Dijalankan Sendiri
Tak puas dengan keunggulan dua gol, Palace terus menyerang. Usaha keras mereka kembali membuahkan hasil ketika Sarr mencetak gol keduanya, mengonversi umpan silang Daichi Kamada dengan penyelesaian klinis melewati Emiliano Martinez.
Skor 3-0 bertahan hingga akhir laga, sekaligus memastikan langkah Palace ke final.
Bagi Aston Villa, kekalahan ini memperpanjang catatan buruk mereka di Wembley, di mana mereka kalah dalam tujuh dari sembilan kunjungan terakhir.
Villa yang sudah lama tak mengangkat Piala FA sejak 1957, kini harus mengalihkan fokus ke Liga Primer untuk menjaga peluang tampil di kompetisi Eropa.
Baca Juga: Viral! Oknum Polisi di Sumedang Terekam Terima Uang Saat Razia, Propam Turun Tangan