ESENSI.TV, INGGRIS - Setelah penantian panjang yang membentang hingga tujuh dekade, Newcastle United akhirnya menorehkan sejarah baru dengan meraih Piala Carabao di Wembley.
Kemenangan ini bukan sekadar trofi, melainkan simbol kebangkitan dan tekad yang tak pernah padam dari klub serta para pendukung setianya.
Gol dari Dan Burn dan Alexander Isak memastikan kemenangan berharga atas Liverpool, mengakhiri penantian yang terasa begitu panjang bagi para Magpies.
Baca Juga: Gen Z Wajib Tahu! Ini 10 Rahasia Wawancara Online Biar Lolos Kerja Remote
Perjalanan menuju kemenangan ini penuh dengan momen yang cukup emosional.
Dan Burn, bek kelahiran Blyth yang juga penggemar Newcastle sejak kecil, menjadi pahlawan dengan sundulan spektakulernya di penghujung babak pertama.
Gol itu bukan hanya membawa keunggulan bagi tim, tapi juga mengukuhkan statusnya sebagai legenda lokal.
Sorakan gemuruh dari ribuan penggemar Newcastle yang memadati Wembley menjadi bukti betapa besar arti gol tersebut bagi mereka.
Baca Juga: Menjelajah Pantai Nyang Nyang, Permata Tersembunyi di Balik Tebing Pecatu
Tak berhenti di situ, Alexander Isak, yang tampil di laga ke-100-nya untuk klub, menambah keunggulan di babak kedua.
Setelah sempat frustrasi karena gol sebelumnya dianulir VAR, Isak akhirnya mencetak gol dari umpan Tino Livramento yang diteruskan Jacob Murphy.
Penyelesaian dingin dari Isak mengunci keunggulan Newcastle dan membuat ribuan pendukungnya bersorak penuh sukacita.
Liverpool, meskipun berusaha keras bangkit, hanya mampu memperkecil ketertinggalan lewat gol Federico Chiesa di masa tambahan waktu.
Baca Juga: Kesempatan Berkarier di Lembaga Sertifikasi Halal Terkemuka, LPPOM MUI Buka Lowongan Halal Auditor